Sejarah Pemerintahan Desa

Dari berbagai sumber terpercaya dapat ditelusuri dan digali asal- usul desa Bangsri , yang cukup bervariatif akan tetapi dapat ditarik beneng merah yang dapat diyakini  sebagai asal muasal terjadinya desa Bangsri ,diantaranya dari cerita dari sesepuh desa yang sampai saat ini menjadi saksi sejarah keberadaannya Desa Bangsri

Yang mana dalam cerita babat desa Bangsri , Desa Bangsri pertama kali dibuka ( dibabat ) Oleh Seseorang dari daerah Banjar Jogjakarta yang bernama “ Kyai Imam Serjati “ Yang juga membawa misi Penyebaran agama Islam . Kyai Imam Sejati atau yang sering kita kenal dengan sebutan Mbah Imam Sejati yang tempat berhentinya ada di dusun Banjarjo ( yang kita kenal dengan pelerenan / petilasan )  pada masa membuka hutan menjumpai bungan mawar yang sangat harum baunya yang orang jawa mengatakan petik atas kembeng asri, sehingga berawal dari kata tersebut muncullah nama “ BANGSRI     “ yang hingga sekarang menjadi desa Bangsri .

Dilihat dari petilasan yang nberupa  makam kuno dan tempat mandi /. Berwudhu yang berada di Dusun Banjarjo yang terbuat dari batubata merah yang besar ( Batu Jubin ) ini menunjukkan beliaunya pada masa yang silam wafat di Dusun Banjarjo dan dimakamkan di Dusun Banjarjo sebagai pengenal dusunnya diberi nama Dusun Banjarjo yang merupakan daerah asal dari mbah “ Imam Sejati “

Setelah kurun waktu pada abad ke 18 muncul seorang tokoh yang bernama  Kyai Abdul Jabar serta Ahmad Kamso , babat hutan disekitar BANGSRI     yang diberinama Jempor

Dan kemudian diabad yang sama seorang tokoh agama yangt bernama Mbah Wongso  juga babat  tanah sekitar Bangsri  yang kita kenal dengan dusun Babatan / Bangsri  II

Tentang bentuk pemerintahan dulunya sebelum menjadi desa  Bangsri  merupakan “ KADEMANGAN “ yang dipimpin oleh seorang demang  yang wilayahnya meliputi Desa Tambakrejo Yang sekarang Dusun Tambakrejo , Desa Kemloko , Deswa Dayu , desa Jeding , Desa Gledug , Desa Nagdirejo ( Kel. Ngadirejo ) Desa Tanggung ( Kel. Tanggung )

Menurut sejarah masa pemerintahan kademangan hanya berlaku dua masa atau periode adanya pemecahan , perampingan . untuk desa yang lain berdiri sendiri kecuali desa  Tambakrejo

  1. Sebagai desa di dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia Desa Bangsri sebagaimana desa-desa yang lain disekitarnya adalah merupakan bagian dari wilayah Kecamatan Nglegok. Adapun secara ringkas kondisi pemerintah desa dapat di rinci: Sebelum UU.No.5 Tahun 1979 Tentang Desa .Pada Saat itu Pemerintahan Desa Memakai tradisi kuno dengan sebutan terhadap petugas desa sebagai Lurah, Carik, Kamituwo, Kebayan, Jogotirto, Jogoboyo dan Modin.
  2. Adanya UU.No 5 Tahun 1979

Banyak perubahan terjadi pada struktur Pemerintah Desa yang secara Nasional desa-desa di Indonesia diseragamkan,  sebutan pamong desa dikenal dengan perangkat desa  yang antara lain  perubahan nama-nama jabatan  Kepala Desa (Masa jabatan 8 tahun), Sekretaris Desa, Kepala Urusan dan Kepala Dusun sampai sekarang ini. Sedangkan lembaga legislatif adalah lembaga Musyawarah Desa (LMD).

  1. Desa berdasarkan UU.Nomor 5 Tahun 1999

Hal yang menonjol pada masa ini, adalah Jabatan kepala desa menjadi 2 Kali 5 tahun atau 10 (sepuluh) tahun. Sedangkan Legislatif pada Era ini adalah Badan Perwakilan Desa (BPD).

  1. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004

Masa jabatan Kepala desa menjadai 6 tahun, dan Sekretaris Desa diisi dari pegawai negeri sipil yang ada di Kabupaten /Kota. Sedangkan BPD beralih menjadi Badan Permusyawaratan Desa.

  1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014

Masa jabatan Kepala desa menjadai 6 tahun, dan Sekretaris Desa diisi dari pegawai negeri sipil yang ada di Kabupaten /Kota. Sedangkan BPD beralih menjadi Badan Permusyawaratan Desa.

Adapun yang pernah menjabat sebagai kepala Desa Bangsri  adalah sebagai berikut        :

Tabel. 2.1. Daftar Nama Kepala Desa Bangsri s.d. sekarang

No Nama Masa Jabatan keterangan
1 Hiro Redjo 0      –  1895 Demang
2 Prawiro Redjo 1895 –  1930 Demang
3 Somo Hardjo 1930 – 1933 Lurah
4 Kustamar 1933 – 1936 Lurah
5 H. Achmad Shaleh 1936 – 1967 Lurah
6 H.M Zaelani 1967 – 1989 Lurah
7 Masyhud Tolhah, BA. 1989 – 2008 Lurah
8 Nurul Umah 2008 –  2015 Lurah
9

10

Miftakul Soleh SP.d.

Sodikin

2016 – 2017

2017-2023

PJ kades

Lurah

 

 

                

                 Tokoh – tokoh yang ada di desa BANGSRI   

Tokoh – tokoh desa Bangsri   berpengaruh besar terhadap

perkembangan dan kemajuan desa Bangsri dari awal berdiri sampai sekarang

Berikut nama – nama tokoh desa Bangsri    :

Nomor Nama Dari unsur Keterangan
1 IMAM SEJATI Sesepuh Babat  Banjarjoi
2 ABDUL JABAR Sesepuh Babat BANGSRI
3 K.H. KAMSO Sesepuh Babat Jempor
4 MBAH WONGSO Sesepuh Leluhur
5 KERTA MUHAMMAD Sesepuh Leluhur
6 CITRO MENGOLA Sesepuh Leluhur
7 SETRO DIMENGGO Sesepuh Leluhur
8 KROMO KARYO Sesepuh Leluhur
9 ABDUL YASIN Perangkat lurah tambakrejo
10 PUKIRAN Perangkat Jogo Boyo
11 ISMA’UN Perangkat Kamituwo
12 ARYO SURIB Perangkat Bayan
13 BAROTO TUKUL Perangkat Kamituwo
14 KARSAM MURSAM Perangkat Jogoboyo
15 LAHURI Perangkat Kamituwo
16 PARTO UTOMO Perangkat Carik
17 SISWANTO Perangkat Carik
18 BASUNI Perangkat Jogo Boyo
19 NURHADI Perangkat Kamituwo
20 SANUSI Perangkat Kamituwo
21 SUKAMTO Perangkat Bayan
22 SUKRI Perangkat Kamituwo
23 SUROSO Perangkat Kamituwo
24 SUYADI Perangkat Kamituwo
25 IDINOTO Perangkat Kamituwo
26 WIRYO Perangkat Bayan
  • Pada awal – awalnya desa BANGSRI     terdiri dari 5 Dusun sebagai berikut :
Nomor Nama Dusun
1. Dusun BANGSRI     I
2. Dusun Jempor
3. Dusun Babatan
4. Dusun Banjarjo
5. Dusun Tambakrejo

 

  • Setelah mengalami perkembangan dan perampingan menjadi 4 Dusun sebagai berikut :
Nomor Nama Dusun
1. Dusun BANGSRI     I
2. Dusun Babatan / BANGSRI     II
3. Dusun Banjarjo
4. Dusun Tambakrejo